google.com, pub-3289969913128559, DIRECT, f08c47fec0942fa0 Kasus Melonjak di Indonesia, Kenali Gejala Penyakit Campak - Pesonaind
Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
Kasus Melonjak di Indonesia, Kenali Gejala Penyakit Campak

Kasus Melonjak di Indonesia, Kenali Gejala Penyakit Campak

Video News Terbaru Live January 20, 2023 3:34 am

Jakarta, CNN Indonesia

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mencatat lonjakan kasus campak di Indonesia yg naik sebanyak 25 kali lipat selama setahun terakhir.  Apa gejala penyakit campak?

Sepanjang 2022, telah dilaporkan sebanyak 3.341 kasus penyakit campak yg teridentifikasi di 223 kabupaten/kota.

Ketua UKK Infeksi Dan Juga Penyakit Tropis Anggraini Alam mengatakan bahwa penyakit campak kerap kali disepelekan sehingga banyak pula yg melewatkan imunisasi campak begitu saja.


“Jadi pada 2021 terdapat 132 kasus konfirmasi, Dan Juga di 2022 terdapat 3.341 kasus. Artinya memang bukan main kenaikannya,” kata Anggraini, Hari Kamis (19/1).

Bahkan terdapat salah satu cerita, Ketika terdapat salah satu anak yg terkena campak, orang tuanya ikut tertular secara bersamaan karena tidak memahami usaha preventif.

Gejala Penyakit Campak

Dalam pemaparannya Anggraini menyebut campak terbagi dalam tiga fase.

Gejala awal akan muncul berupa:
– demam tinggi, dan
– bercak kemerahan pada kulit,
– batuk atau pilek.

Pada fase selanjutnya, penderita akan mengalami:
– mata merah,
– terjadi ruam merah-merah di bagian tubuh,
– ruam menjalar yg umumnya berawal berasal dari belakang telinga.

Pada fase terakhir, gejala terlihat berasal dari ruam yg merembet ke bagian tubuh lainnya seperti tangan Dan Juga kaki.

“Kalau memang dilihat kulitnya muncul ruam setelah demam. Ia mempunyai tiga fase mulai berasal dari terdapat gejalanya terdapat demam atau gejala khas 3C yaitu campak terdapat flu, pilek, atau mata merah Dan Juga adanya batuk-batuk. Kemudian terdapat fase erupsi atau ruam merah,” ungkap Anggraini.

Apa penyebab campak?

Campak disebabkan dari virus yg sangat menular yg disebut morbillivirus. Melansir Cleveland Clinic, campak dapat tertular melalui:

– Droplet yg terkontaminasi menyebar melalui udara Ketika seseorang batuk, bersin, atau berbicara.
– Mencium penderita campak.
– Berbagi minuman atau makanan dengan penderita campak.
– Berjabat tangan atau berpegangan tangan atau memeluk seseorang yg sakit campak.
– berasal dari orang hamil ke bayinya – bagus selama kehamilan, persalinan atau Ketika menyusui.

Penyakit campak yg tidak ditangani segera dapat menyebabkan sejumlah komplikasi kesehatan, bahkan kematian. Maka itu, orang tua wajib mengenali gejala penyakit campak sebelum terlambat.

(chs/chs)



[Gambas:Video CNN]


Sumber Referensi & Artikel : Berbagai Sumber
Saksikan video selengkapnya :

Open Comments

Posting Komentar untuk "Kasus Melonjak di Indonesia, Kenali Gejala Penyakit Campak"