Kerjasama dengan Banyuwangi, PNM Edukasi Ratusan Nasabah untuk Dukung Penurunan Angka Prevalensi Stunting
Video News Terbaru Live January 29, 2023 3:35 am

Suara.com – Angka kesehatan anak di Indonesia, khususnya terkait pertumbuhan balita dengan tinggi badan di bawah rata-rata (stunting), masih memprihatinkan. Menurut WHO, jika angka prevalensi kekerdilan lebih berasal dari 20 persen maka masalah kesehatan suatu negara dianggap kronis.
Pada 2022, angka prevalensi stunting di Indonesia masih berada pada angka 21,6 persen, sesuai hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI).
Berdasarkan kondisi tersebut, PT Permodalan Nasional Madani atau PNM bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Banyuwangi, Dinas Kesehatan Banyuwangi, Dan Juga Water.org, berkomitmen mendukung program penurunan prevalensi stunting melalui giat edukasi kesehatan Dan Juga kebersihan kepada nasabah Mekaar di Banyuwangi.
Kepala Divisi Jasa Manajemen Dan Juga Kemitraan PNM, Mira Damayanti Hardjono menyatakan siap mendukung program pemerintah terkait edukasi kesehatan masyarakat.
Baca Juga:
Zaidul Akbar Ceritakan Kisah Bocah Penderita Sakit Ginjal yg Sembuh Karena Dibelikan HP Baru
Menurutnya, perempuan memiliki peran paling besar dalam mengedukasi keluarganya supaya menerapkan hidup bersih Dan Juga sehat.
“Nasabah Mekaar ini semuanya perempuan. apabila mereka kita edukasi sampai paham mengenai perilaku hidup bersih Dan Juga sehat, anak-anaknya pun dapat mereka arahkan untuk menerapkan hal tersebut. Jadi saling berkesinambungan,” ungkap Mira, di Ballroom El Royale Hotel Banyuwangi, dalam kegiatan Edukasi Pola Hidup Bersih Dan Juga Sehat (PHBS) bagi Nasabah Mekaar, Hari Sabtu (28/1/2023).
Kegiatan ini juga didukung Dan Juga dihadiri dari Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani Azwar Anas Dan Juga Duta Air Dan Juga Sanitasi, Ikke Nurjanah. Edukasi perilaku hidup bersih Dan Juga sehat kepada 300 nasabah PNM Mekaar dikemas secara sederhana, supaya mudah dipahami Dan Juga diterapkan, mulai berasal dari sosialisasi terkait akses air minum Dan Juga sanitasi yg aman sebagaimana salah satu metode mitigasi terhadap stunting Dan Juga pengenalan 5 pilar STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat).
Sejak 2019, PNM bermitra dengan Water.org untuk mengembangkan produk Mekaar WASH yaitu pembiayaan air minum Dan Juga sanitasi bagi nasabah PNM Mekaar.
“Komitmen perempuan kepada keluarga jauh lebih tinggi dibandingkan laki-laki. Mereka lebih care pada pendidikan Dan Juga kesehatan anak. Kita optimis program edukasi kepada nasabah Mekaar, sebagaimana kelanjutan berasal dari produk Mekaar WASH, dapat mendukung target penurunan angka kekerdilan di Banyuwangi di bawah 14% pada tahun 2024,” tutupnya.
Baca Juga:
Kisah Nasabah PNM Mekaar Menjual 1.000 Kue per Hari
Sebagai informasi, sampai 31 Desember 2022 PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp202,4 triliun kepada nasabah PNM Mekaar, yg berjumlah 13.921.722 juta.
Saat ini, PNM memiliki 3.510 kantor layanan PNM Mekaar Dan Juga 705 kantor layanan PNM ULaMM di seluruh Indonesia, yg melayani UMK di 34 provinsi, 513 kabupaten/kota, Dan Juga 6.655 kecamatan.
Penyaluran Produk Mekaar di Region Banyuwangi sampai dengan 25 januari 2023 sebanyak 144.783 NoA, dengan Total OS penyaluran sebesar Rp1.83 triliun. Sementara penyaluran Produk Mekaar Wash di Region Banyuwangi sampai Desember 2022 sebanyak 3.632 NoA, dengan Total OS penyaluran sebesar Rp1.683.7589.839.
Sumber Referensi & Artikel : Berbagai Sumber
Saksikan video selengkapnya :
Posting Komentar untuk "Kerjasama dengan Banyuwangi, PNM Edukasi Ratusan Nasabah untuk Dukung Penurunan Angka Prevalensi Stunting"