Kisah 5 Pria Tinggal 3 Bulan di Bandara Korsel, Hidup dari Roti Gratis
Video News Terbaru Live January 31, 2023 3:34 am

Jakarta, CNN Indonesia —
Lima orang pria tinggal selama berbulan-bulan di bandara demi melarikan diri berasal dari wajib militer di negara mereka, Rusia. Mereka sampai sekarang masih terdampar di Bandara Internasional Incheon Korea Selatan (Korsel).
Seperti dilansir CNN, sebelumnya, mereka sempat pergi ke negara tetangga, demi kabur untuk menghindari perintah mobilisasi militer dari pemerintah Rusia pada September lalu. Lima pria tersebut juga telah mengajukan permohonan sebagaimana status pengungsi kepada pemerintah Korsel.
Namun, menurut pengacara kelima pria tersebut, Lee Jong-chanereka, permohonan menjadi status pengungsi ditolak dari Kementerian Kehakiman Korea Selatan. Ketika ini, kliennya masih menunggu keputusan banding terhadap keputusan itu.
Dari lima orang Rusia itu, tiga di antaranya tiba di Bandara Internasional Incheon pada Oktober tahun lalu, lalu dua orang lainnya menyusul pada November 2022. Lee berharap para kliennya itu memperoleh fasilitas manusiawi selama tinggal di Bandara Internasional Incheon.
“Mereka diberi satu kali makan untuk satu hari, yaitu makan siang. Namun, mereka hidup berasal dari roti Dan Juga minuman air putih gratis untuk sisa hari itu,” ungkap Lee.
Selama di bandara, mereka dapat mandi, tapi mesti menggunakan tangan untuk mencuci baju. Lima pria itu juga tidak dapat meninggalkan area keberangkatan. Selain itu, akses mereka juga terbatas untuk perawatan media Dan Juga tidak terdapat dukungan untuk kesehatan mental.
“Itu penting mengingat situasi genting mereka. Mobilisasi sebagian warga Rusia untuk perang melawan Ukraina memicu protes Dan Juga eksodus massal Ketika diumumkan pada September lalu,” ujarnya.
Tidak sedikit pria Rusia yg pergi ke luar negeri setelah perintah mobilisasi militer, meski mesti menghadapi berbagai risiko. Pada pekan pertama pengumuman wajib militer diserukan pemerintah Rusia, data kolektif memperlihatkan lebih berasal dari 200 ribu orang kabur berasal dari Rusia, tujuannya ke negara tetangga seperti Georgia, Kazakhstan, Dan Juga negara-negara Uni Eropa.
Sejauh ini, keputusan Korsel menolak permohonan menjadi pengungsi berasal dari lima pria Rusia tersebut diduga karena wajib militer juga masalah sensitif di negara itu. Seluruh pria yg berbadan sehat yg usianya antara 18-35 tahun mesti menjalani dinas wajib militer di Korsel.
(wiw)
[Gambas:Video CNN]
Sumber Referensi & Artikel : Berbagai Sumber
Saksikan video selengkapnya :
Posting Komentar untuk "Kisah 5 Pria Tinggal 3 Bulan di Bandara Korsel, Hidup dari Roti Gratis"