Pertumbuhan Ekonomi Digital Bakal Makin Pesat di 2023, Shopee Bagikan Tren Perilaku Belanja Konsumen
Video News Terbaru Live January 29, 2023 3:35 am

Suara.com – Dengan meningkatnya konsumen digital, bisnis perlu beradaptasi, tetap relevan Dan Juga membangun bisnis berkesinambungan. Mengawali 2023, Shopee membagikan tren perilaku konsumen, yg diprediksi dapat membentuk lanskap perekonomian digital tahun ini di Indonesia. Selama dua tahun terakhir, transformasi digital terus mengalami perkembangan Dan Juga bergerak lebih cepat.
Sebagian besar masyarakat telah beralih ke ranah online Dan Juga mengintegrasikan layanan digital, salah satunya e-commerce ke dalam bagian berasal dari gaya hidup mereka. Shopee tak mau ketinggalan, tahun 2022, Shopee meningkatkan antusiasme pengguna melalui fitur inovasi Dan Juga program yg dihadirkan. Handhika Jahja, Direktur Eksekutif Shopee Indonesia mengatakan, pihaknya ingin membantu masyarakat Indonesia mampu beradaptasi dengan layanan digital.
“Kami telah melihat bagaimana adaptasi layanan digital seperti e commerce, dapat meningkatkan kehidupan masyarakat. Terlepas berasal dari pertumbuhan tersebut, ekonomi digital di Indonesia masih memiliki banyak ruang Dan Juga peluang jangka panjang yg lebih besar, khususnya untuk membantu semakin banyak masyarakat mendapatkan keuntungan,” katanya.
Pada tahun-tahun mendatang, konsumen akan terus membentuk masa depan ekonomi digital. Untuk itulah, Shopee membagikan empat tren konsumen yg telah diamati Dan Juga perlu diadaptasi dari bisnis.
Baca Juga:
Kamu Tahu? Google Pernah Digugat Amerika atas Pelanggaran Undang-Undang Perlindungan Konsumen
“Kami berkomitmen untuk membantu seluruh ekosistem Shopee untuk memahami tren Ketika ini Dan Juga dengan membuka lebih banyak peluang. Tidak cuma menjadi perpanjangan tangan dalam memenuhi kebutuhan, Shopee juga menghadirkan wadah yg memungkinkan pelaku usaha memanfaatkan peluang untuk bangkit Dan Juga berkembang. Memasuki tahun 2023, di tengah ketidakpastian ekonomi, teknologi masih mengambil peran penting dalam kehidupan masyarakat,” tambah Handhika.
Shopee berupaya untuk terus menjadi platform e-commerce terpercaya Dan Juga memastikan rangkaian fitur Dan Juga program yg dihadirkan dapat mendukung seluruh ekosistem, khususnya mitra brand Dan Juga pelaku usaha, supaya terus dapat tangguh Dan Juga berdaya dengan ekosistem digital Shopee yg inklusif.
Berikut 4 tren konsumen yg telah diamati Dan Juga perlu diadaptasi dari sektor bisnis:
1. Digitalisasi mengubah perilaku belanja online melalui fitur interaktif
Konsumen di Indonesia telah terbiasa dengan perangkat digital Dan Juga menghabiskan lebih banyak waktu pada platform online. Beragam kemudahan Dan Juga kemajuan teknologi yg ditawarkan membawa pengaruh, khususnya dalam kecenderungan perilaku belanja online masyarakat.
Saat ini, masyarakat semakin tertarik menggunakan fitur interaktif, Shopee Video & Shopee Live mendapatkan antusiasme yg tinggi berasal dari pengguna pada tahun 2022. Faktanya ialah sebagaimana berikut:
3 berasal dari 8 pengguna Shopee menggunakan Shopee Video. Fitur interaktif terbaru ini banyak menarik perhatian serta antusiasme pengguna, khususnya untuk mencari berbagai konten kreatif mulai berasal dari video review sampai haul. Video-video dengan konten menarik ini membawa pengaruh signifikan Dan Juga inspirasi bagi pengguna khususnya Ketika berbelanja. Sejak diluncurkan, tercatat lebih berasal dari 8 kali lipat peningkatan transaksi yg dilakukan melalui Shopee Video.
Baca Juga:
Meikarta Dulu Tawarkan Deretan Janji Manis Ini, Begitu Laku Malah Gugat Konsumen Rp56 M
Lebih berasal dari 180 juta produk telah dipromosikan melalui keranjang orange Shopee Live pada tahun 2022. Melalui interaksi proaktif yg ditawarkan ShopeeLive, penjual mendapatkan kesempatan untuk membangun kepercayaan Dan Juga ruang bagi calon pembeli untuk mengetahui lebih dalam sebuah produk sehingga dapat dengan mudah melakukan transaksi Ketika siaran langsung tersebut.
Penjual juga dapat meningkatkan interaksi dengan pembeli, eksposur toko sampai perluasan jangkauan produknya. Dengan meningkatnya animo masyarakat yg mulai memanfaatkan fitur interaktif Ketika berbelanja di tahun 2022, potensi fitur-fitur yg memberikan metode baru Dan Juga kemudahan dalam perjalanan belanja online pengguna akan mulai mengubah kecenderungan pengguna Ketika berbelanja online di tahun ini.
2. Pengguna usia muda lebih aktif belanja online
Tren perilaku belanja online generasi muda khususnya milenial Dan Juga Z juga kerap menarik perhatian. Selama dua tahun terakhir terlihat belanja online sendiri terus menarik perhatian generasi muda yg kerap memanfaatkan berbagai fitur serta teknologi untuk memudahkan perjalanan berbelanja online.
Kecenderungan yg terlihat dalam perilaku tren belanja pengguna usia muda ialah pertimbangan akan faktor yg ditawarkan dari sebuah platform, dimana salah satunya ialah pemilihan metode pembayaran. ShopeePay Dan Juga COD menjadi metode pembayaran paling banyak digunakan pengguna muda, tercatat peningkatan pesanan lebih berasal dari 5 kali lipat dengan menggunakan metode pembayaran COD dalam dua tahun terakhir.
Preferensi dalam pemilihan metode pembayaran menunjukan bahwa pengguna usia muda memberikan kemudahan, praktis Dan Juga aman. Terdapat beberapa alasan serta preferensi yg dimiliki dari pengguna usia muda, khususnya dalam memilih produk serta kategori.
Kategori Kecantikan, Fashion, Dan Juga Elektronik masih menjadi daya tarik pengguna usia muda untuk berbelanja online di sepanjang tahun 2022, Dan Juga diprediksi masih terus menjadi kategori produk pilihan di tahun 2023. Bukan cuma didasari dari kebutuhan, hal ini juga dipengaruhi dari ragam pilihan produk yg bervariasi untuk memenuhi setiap preferensi yg berbeda beda.
Menariknya lagi di Indonesia, tren juga memiliki pengaruh yg signifikan. Tren makanan pedas kian digemari dari kalangan generasi milenial Dan Juga Z. Mie Pedas kekinian Dan Juga Ayam Geprek ialah dua makanan yg paling laris dipesan di ShopeeFood dari generasi milenial Dan Juga Z sepanjang tahun 2022.
Beberapa fakta di atas menggambarkan pola perilaku pengguna usia muda yg cenderung mengikuti tren terbaru. Ketiga kategori yg menjadi preferensi utama merupakan jenis kategori dengan perkembangan yg cepat serta terus mengalami perubahan setiap tahunnya. Hal ini mempengaruhi keinginan Dan Juga pertimbangan mereka untuk mengkonsumsi produk kekinian.
3. Booming kreator jadi pendorong ekonomi digital
Disadari atau tidak, transformasi digital khususnya platform e-commerce Ketika ini telah melahirkan sebuah peluang baru bagi pembeli maupun pelaku bisnis yg turut mendorong pertumbuhan ekonomi digital. Bahkan perkembangan teknologi juga telah melahirkan para konten kreator baru, yg kini menjadi salah satu kunci bisnis untuk membantu penjual memperkenalkan Dan Juga memasarkan produknya lebih luas lagi.
Apalagi selama tahun 2022, Shopee juga turut mengambil inisiatif dengan menghadirkan sejumlah program menarik sebagaimana komitmen untuk membantu para mitra mengembangkan kehadiran digital dalam strategi bisnis ke depan.
Tahun 2022, salah satu fokus Shopee ialah mengembangkan program afiliasi. Shopee Affiliate Program ini telah melahirkan lebih banyak lagi kreator atau KOL baru dengan total peningkatan sampai 2.5 kali lipat di tahun 2022, dibanding 2021.
Selain itu, program afiliasi tidak cuma menawarkan wadah bagi para konten kreator untuk mendapatkan peluang penghasilan tambahan lewat kreasi konten, tetapi peluang lebih besar bagi para pelaku usaha. Dengan adanya program afiliasi ini turut membantu para pemilik bisnis dapatmemperluas jangkauan, dimana tercatat peningkatan pembelian produk melalui tautan link yg dibagikan melalui sosial media sampai 3 kali lipat di tahun 2022 dibandingkan dengan tahun 2021.
Melihat perkembangan data tersebut, maka tak heran jika tahun ini, pertumbuhan konten kreator akan terus berkembang Dan Juga mengambil peran penting dalam meningkatkan penjualan produk, sehingga menjadi langkah baru bagi pemilik bisnis untuk menyusun strategi dalam memperluas jangkauan melalui dukungan Shopee Affiliate.
4. Konsumen di luar kota besar semakin memanfaatkan layanan digital Pesatnya pertumbuhan digitalisasi di tahun 2022 tidak cuma diadopsi dari masyarakat yg tinggal di pusat kota, melainkan juga menjadi bagian berasal dari kehidupan masyarakat di luar kota besar.
Kemudahan akses mulai berasal dari sistem pengiriman yg cepat, penawaran ragam pilihan produk, sampai kenyamanan dalam metode bertransaksi menjadi sebuah strategi yg perlu diperhatikan guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat bagus di kota maupun di luar kota besar melalui ranah digital.
Salah satunya seperti kehadiran ShopeePay, dimana pengguna ShopeePay tersebar di 99,5% kabupaten di Indonesia. Menariknya, para pengguna yg tinggal di daerah luar kota non-metropolitan seperti Sidoarjo, Sleman, Dan Juga Karawang juga termasuk ke dalam wilayah yg paling banyak memanfaatkan voucher ShopeePay Sekitarmu. Kehadiran fitur online-to offline berbasis tempat ini memungkinkan pengguna untuk menemukan berbagai voucher menarik Dan Juga hemat berasal dari beragam merchant yg terdapat di sekitar mereka.
“Melihat perkembangan teknologi yg terus melahirkan tren perilaku belanja online, turut memotivasi Kita dalam memahami kebutuhan konsumen yg beragam. Menghadirkan pengalaman berbelanja maupun berjualan dengan metode yg berbeda Dan Juga relevan serta berbagai program Dan Juga inovasi yg menarik untuk para pengguna akan terus menjadi prioritas kami. Ke depan, Kita berharap dapat selalu bergandengan tangan dengan seluruh ekosistem untuk mendorong perkembangan ekonomi digital yg lebih maju di Indonesia,” tutup Handhika.
Sumber Referensi & Artikel : Berbagai Sumber
Saksikan video selengkapnya :
Posting Komentar untuk "Pertumbuhan Ekonomi Digital Bakal Makin Pesat di 2023, Shopee Bagikan Tren Perilaku Belanja Konsumen"